EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SANTRI

Authors

  • Zainatul Karomah Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan
  • muhimmatul hasanah institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan

DOI:

https://doi.org/10.55352/bki.v3i2.762

Keywords:

group counseling, interest in learning, students

Abstract

Salah satu faktor yang dapat menghambat tujuan pembelajaran di pondok pesantren adalah minat belajar. Minat belajar merupakan perasaan suka atau senang dalam belajar tanpa dorongan ataupun paksaan dari pihak lain. Begitupun santri yang memiliki minat belajar maka akan mendorong santri itu untuk membuat sesuai dengan minatnya dan minat itu akan memperbesar motif yang ada pada santri untuk belajar dengan demikin maka perlu membangkitkan minat belajar pada santri. Banyak sekali santri yang tidak tahu bagaimana cara mengatasi masalah-masalah yang mereka hadapi baik itu masalah keluarga, sosial, sekolah maupun masalah mereka saat dipondok terlebih lagi masalah belajar yang mereka hadapi. Melalui layanan konseling kelompok santri secara bersama-sama memberikan gagasan atau pendapat tentang suatu permasalahan yang ada dalam kelompok dan mendiskusikannya, serta mengembangkan nilai-nilai sikap serta tindakan yang sesuai dengan yang ada supaya bisa trungkap dalam kelompok dan tentunya dalam kegiatan tersebut didampingi oleh konselor ahli. Tujuan peneliian ini ingin mengetahui efektivitas konseling kelompok untuk meningkatkan minat belajar santri di Pondok Pesantren Sunan Drajat? Desain penelitian merupakan desain eksperimen. Istrumen yang digunakan adalah memberikan angket pada responden dan melakukan treatment layanan konseling kelompok yang didampingi konselor ahli. Berdasarkan uji Wilcoxon Matched Pairs yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa terdapat kenaikan kedisiplinan santri sebesar 9,1% setelah dilakukan layanan konseling kelompok dengan nilai signisifikasi sebesar .005<0,05 maka hipotesis diterima bahwa layanan konseling kelompok efektiv untuk meningkatkan minat belajar santri.

References

Abdur Rahman Shaleh dan Muhbib Abdul Wahab, Psikologi: Suatu Pengantar (Jakarta Prenada Media, 2004).

Anita Juliana Syam, “Hubungan Cara Belajar, Minat dan Motivasi Dengan IP Pada Mahasiswa di Akademi Kebidanan Salsabila”, jurnal ilmiah, 5.

Hardiyansyah Masya and Arifin Efendi, ―Implementasi Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta,‖ KONSELI: Jurnal Bimbingan Dan Konseling (E-Journal) (2015).

Ismail, “Diagnosis Kesulitan Belajar SIswa dalam Pembelajaran Aktif di Sekolah” Jurnal Edukasi, Vol 2 No. 1 Januari (2016).

Moh. Idris Dalimunthie, “Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Minat Belajar Terhadap Pemahaman Akuntansi Pada Mahasiswa Program Studi Akuntansi di Universitas Medanarea”, Jurnal Mutiara Akuntansi, Vo. 05, No. 02, 2020.

Prayitno dan Erman Anti, Dasar-dasar Bimbingan Dan konselieng (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2014)

Trgyu. Teori Motivasi Abraham Maslow Dan Hubungannya Dengan Minat Belajar Matematika Siswa. Bandung: GuePedia, 2021.

UU no 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional, https://sipuu.sotkab.go.id/ PUUdoc/7308/UU0202003.htm. Diakses Tanggal 01 Mei 2021.

Wibawa Bayu Priambada, “Pengaruh Layanan Konseing Kelompok menggunakan tehnik Self Regulated Learning Untuk Mseningkatkan Motivasi Belajar siswa Penelitian Pada Siswa kelas X Tata Busana di SMK Muhammadiyah 1 Borobudur)”, 2018.

Zaldhi Yusuf Akbar, “Pengaruh Konseling Kelompok Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa KMS di SMPN 5 Yogyakarta” PSISULA Prosiding Berkala Psikologi, Vol 1(2019), 222

Published

2023-12-29